Jayapura, Topikpapua.com, – Ketua DPD Partai Hanura, Kenius Kogoya berharap semua partai politik dalam Koalisi LUKMEN Jilid II dapat menerima pilihan Gubernur Papua terkait dua nama Cawagub Papua pengganti alm Klemen Tinal.
Menurut Jenius, saat ini yang perlu di pikirkan oleh parpol koalisi adalah kepentingan Papua secara luas, bukan memikirkan kepentingan partai atau kelompok tertentu.
Baca Juga : Partai Demokrat Optimis Dua Nama Cawagub Pilihan Gubernur Mulus Melenggang ke DPRP
“Jangan membenturkan kepentingan kelompok atau partai dengan proses yang sedang jalan, karena kepentingan kita hari ini bukan kepentingan partai atau kepentingan kelompok tertentu, melainkan kepentingan rakyat Papua, itu yang mendasar,” Kata Kenius kepada Redaksi Topik, Kamis (19/08/21).
Ia pun berharap empat parpol yang belum menyetujui dua nama pilihan Gubernur Enembe, untuk berjiwa besar menerima pilihan Gubernur Papua dan menandatangani berita acara yang ada.
Baca Juga : Mathius Awoitauw : Nama Cawagub Papua Harus Atas Persetujuan DPP
“Gubernur Papua, Lukas Enembe membutuhkan wakil gubernur secepatnya untuk menjalankan roda pemerintahan ini dengan baik, tentunya untuk kepentingan rakyat Papua. Jadi sudahlah, hentikan segala macam bentuk manuver – manuver politik dengan segala macam kepentingan kelompok tertentu, hentikan itu, “Jelas Kenius.
Lanjutnya, Kita lihat kepentingan yang besar, itu sesungguhnya yang harus kita lihat. Sebagai pemimpin kita berjiwa besar, untuk kepentingan semua orang, jangan lihat kepentingan pribadi dan kelompok, itu tidak boleh,” jelasnya.
Baca Juga : Polemik Cawagub Papua, Befa Yigibalom : Gubernur Tidak Bijak..!
Iapun mengingatkan, saat hendak meminang Klemen Tinal menjadi Cawagub Papua, Gubernur Enembe tidak meminta koalisi untuk figure tersebut.
“Wakil itu pak Lukas yang ambil agar bisa bekerjasama dengan beliau. Jadi, itu harus dipahami oleh teman-teman partai, kerja kita sudah selesai,” ujarnya.
Baca Juga : Soal Kursi Wagub Papua, Ini Komentar Gubernur Lukas Enembe
Ia menambahkan saat ini semua mata menyoroti kinerja Koalisi, sehingga jangan lagi ada manuver seolah-olah itu jabatan yang harus diisi oleh partai atau kelompok tertentu.
“Saya pikir saat ini mari kita hentikan manuver politik kita, mari kita lihat kepentingan Papua, kedepan akan ada even besar yaitu PON XX dan dilanjutkan Peparnas XVI, jadi mari kita sepakat dengan pilihan Gubernur agar sisa pemerintahan beliau bisa tuntas dengan baik, “Pungkas Kenius. (Redaksi Topik)