Timika, Topikpapua.com, – Sepanjang tahun 2023, Penegakkan hukum yang dilakukan Ops Damai Cartenz 2023 sebanyak 98 kasus. Jumlah ini meningkat drastis dari tahun sebelumnya yaitu 41 Kasus, atau naik sebanyak 72%.
Kasatgas Ops Damai Cartenz 2023, Kombes Faizal Ramadhani menjelaskan dari 98 kasus tersebut terdiri dari 65 kasus yang telah sampai tahap penyelidikan dan 33 tahap penyidikan. 25 berkas diantaranya telah dinyatakan lengkap (P-21).
” Dari 98 kasus tersebut, proses penegakan hukum dilakukan terhadap 33 orang KKB. Dengan uraian sebanyak 29 orang telah tahap II (penyerahan tersangka dan barang bukti ke JPU) antara lain Uras Telenggen, Annis Taplo, Kopi Tua Heluka, 2 orang dilimpahkan ke POM TNI AD (Pratu Melkias Sodegau dan Prada Melkias Sodegau), 1 orang tahap I atas nama Tanggu Doronggi,” ungkap Kombes Faizal, Jumat (21/12/2023).
Menurut Kombes Faizal, selama tahun 2023 pihaknya telah melakukan penegakkan hukum terhadap KKB dan berhasil menembak mati 19 anggota KKB, ” Kita juga berhasil menyita 32 pucuk senjata api, 1.279 butir amunisi, 25 unit magazen, 107 alat komunikasi, 31 buat senjata tajam, 334 barang lainnya dan kami juga berhasil menduduki dan menguasai 42 titik markas KKB,” jelas Faizal.
Dijelaskan Faizal, Jika dibandingkan dengan Operasi Damai Cartenz 2022, maka terjadi peningkatan pada proses penegakan hukum di tahun 2023 yakni sebanyak 41 penegakan hukum, dari 57 kasus dibtahun 2022 menjadi 98 kasus ditahun 2023 atau meningkat 72 %.
“Terjadi peningkatan terhadap jumlah anggota KKB yang diproses hukum sebanyak 21 orang dari 12 orang di tahun 2022 menjadi 33 orang di tahun 2023 atau meningkat 175 %. Terhadap hasil sitaan senpi juga mengalami peningkatan, tahun 2022 kita hanya berhasil menyita 1 buah senpi, ditahun ini kita berhasil menyita hingga 31 pucuk senpi,” bebernya.
Begituhalnya dengan jumlah amunisi yang berhasil disita. Tahun 2023 ops SDC 2023 berhasil menyita 1.096 butir amunisi dari berbagai jenis senjata api, jumlah ini naik sebanyak 598℅ dari tahun 2022 yaitu sebanyak 183 butir.
“Jadi secara umum dapat saya simpulkan bahwa hasil penegakan hukum Operasi Damai cartenz 2023 secara keseluruhan meningkat dibanding tahun 2022, “ujar Faizal.
Kombes Faizal juga mengungkapkan atas pencapaian Ops SDC 2023 pihaknya menerima apresiasi dari Kapolri dan kasad atas prestasi yang di capai. “Saya juga turut berbangga atas kinerja personel Ops Damai Cartenz 2023 bahwa di tahun ini sebanyak 97 personel kita mendapatkan apresiasi dan penghargaan dari Kapolri berupa kenaikan pangkat luar biasa (KPLB), penghargaan mengikuti pendidikan, promosi jabatan dan Pin Emas Kapolri,” ujarnya.
“Begitu pula rekan-rekan dari TNI yang tergabung dalam Satgas Ops Damai Cartenz 2023 juga mendapat penghargaan dari KSAD atas prestasi dan keberhasilannya dalam Operasi ini berupa KPLB, penghargaan mengikuti pendidikan dan promosi penugasan ke luar negeri,” tutup Kombes Faizal. (Redaksi Topik)
