Jayapura, Topikpapua.com, – Polresta Jayapura Kota telah mengeluarkan imbauan pelarangan long march, dan memfasilitasi penyampaian aspirasi ke DPR Papua (DPRP).
Kapolresta Jayapura Kota AKBP Victor D. Mackbon, saat ditemui memantau situasi di Perumnas III Waena, Distrik Heram, Jumat (3/6/2022) pagi mengatakan, pagi tadi massa sudah menutup jalan. Pihaknya sudah menghimbau tidak tutup jalan, namun kelompok tersebut melawan petugas. Petugas saat itu juga langsung mengambil upaya pencegahan agar tak mengganggu lingkungan sekitar.
“Ada juga beberapa titik yang kita fasilitasi mereka menyampaikan aspirasi dengan baik, diantaranya yaitu di Jalan Biak dan Perumnas III, awalnya tadi ada yang melawan petugas, jadinya ada langkah-langkah Kepolisian yang harus diambil,”ucap Victor.
Langkah yang dilakukan Polisi merupakan bagian dari pencegahan. Victor menegaskan, kalau melawan petugas, perintah sudah sangat jelas dan memastikan keselamatan petugas. Pihaknya juga sudah berupaya persuasif, tapi massa tetap melakukan, maka prosedur penanganan diterapkan.
“Jadi massa tolong dengar imbauan kami, jangan ganggu atau melanggar aturan yang sudah ditetapkan, mari bekerja sama dengan baik,”pintanya
Menurutnya, Polisi juga sudah komunikasi dengan Jefry Wenda selaku penanggungjawab aksi, dan sudah disampaikan soal syarat. Tapi pihak bersangkutan tidak bisa memenuhi persyaratan tersebut,
“Seperti organisasi PRP apakah sudah terdaftar di Kesbang dan metode massa berapa. Kami sampaikan tidak boleh tapi kami fasilitasi mereka jika ingin ke DPR, kami sampaikan perwakilan saja berapa yg mau ke sana, namun tidak dipenuhi,”terang Victor.
Ia pun menambahkan, pihaknya tidak pernah membatasi penyampaian aspirasi masyarakat dan selalu siap untuk memfasilitasi massa ke tempat tujuan.
“Bila hari ini tujuannya belum tercapai dan masih ingin menyampaikan aspirasinya di kemudian hari, maka kami siap untuk memfasilitasi aksi massa ke DPR Papua,”tandas Victor. (Redaksi Topik)
