Rekannya Dibacok, Puluhan Sopir Angkot Datangi Mapolres Merauke  

oleh -94 Dilihat
Kapolres Merauke AKBP Untung Sangaji saat menemui para sopir angkot/ist

Merauke, Topikpapua.com, – Sebagai bentuk solidaritas dan menuntut keadilan atas pembacokan salah satu sopir angkot oleh oknum tak dikenal (OTK). Puluhan sopir angkot di Kabupaten Merauke datangi Mapolres Merauke, Senin (25/4/2022).

Masa yang sebelumnya hanya berdiri di pagar Polres Merauke sempat naik pitam ketika melihat personel polisi menggiring salah satu terduga pelaku dari sel tahanan menuju ruang SPKT. Alhasil, massa secara  serempak memasuki area Polres Merauke.

Dalam tuntutannya para sopir angkot meminta agar kejadian pembacokan atau penganiayaan yang sering terjadi dan menimpa para sopir tidak terjadi lagi.

Salah satu juru bicara yang merupakan Ketua Komunitas Sopir Angkot Floobamora, Merauke Emanuel Taraneno mengatakan, kedatangan pihaknya juga sekaligus untuk membuat laporan polisi atas peristiwa yang menimpa rekannya.

Emanuel dalam kesempatan itu menceritakan kronologi kejadian pada pada 13 April 2022. Saat itu, korban bernama Robertus Pelarminus Bau, yang baru saja megembalikan mobil milik majikannya dan hendak pulang ke rumah dengan mengendarai sepeda motor.

Namun di tengah perjalanan tepatnya di jalan Aliarkam Merauke, tetiba ada 8 pemuda menghentikan kendaraan korban dan meminta uang serta rokok.

“Namun karena menolak, pelaku  langsung  menebas pergelangan tangan korban dengan parang,” kata Emanuel kepada wartawan.

Atas insiden itu, pihaknya meminta agar aparat kepolisian dapat bekerja cepat untuk menangkap para pelaku tersebut.

Melihat kedatangan para sopir itu, Kapolres Merauke, AKBP Untung Sangaji langsung menemui mereka. Kapolres bahkan sempat ikut mencoba menghalau para sopir yang hendak masuk ke kantornya.

Menurut Kapolres, kasus ini tengah dalam proses dan salah satu terduga pelaku pembacokan sudah diamankan.

“Itu ternyata sudah kita tangani, hanya mereka (massa sopir angkot ) hanya belum puas dengan apa yang dilakukan oleh para penjahat yang membacok korban dan korban sekarang ada di rumah sakit,” ujarnya.

“Sedangkan pelaku yang diamankan statusnya  masih diduga sehingga yang kita tangkap ini belum bisa dijadikan objek”timpalnya mengakhiri. (Redaksi Topik)

No More Posts Available.

No more pages to load.