Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » PAPUA » Ini Klarifikasi Bucktar Tabuni Terkait Penangkapannya  

Ini Klarifikasi Bucktar Tabuni Terkait Penangkapannya  

  • account_circle topik papua
  • calendar_month Jum, 25 Mar 2022
  • visibility 50
  • comment 0 komentar

Jayapura, Topikpapua.com, – Ketua Dewan West Papua Council Pemerintahan Sementara West Papua ULMWP, Bucktar Tabuni, memberikan klarifikasi tentang pemberitaan dirinya bersama Menteri Urusan Politik ULMWP, Bazoka Logo dan lima simpatisan ULMWP,  yang ditangkap aparat di kawasan Kamp Walker Waena, Distrik Heram, Kota Jayapura, Papua, Kamis (24/3/2022).

“Saya perlu meluruskan pemberitaan yang simpang siur tersebut karena berita sudah naik tanpa adanya konfirmasi resmi dari saya,” ujar Bucktar, Jumat (25/3/2022).

Bucktar menjelaskan kronologi yang sebenarnya berawal saat Pemerintah Sementara West Papua ingin melakukan pertemuan internal  meminjam kediaman pribadinya sebagai tempat pertemuan.

Saat para undangan belum juga hadir, pihak kepolisian dengan kekuatan penuh menyambangi rumahnya.

“Jadi saya ada duduk dengan adik-adik di dalam rumah. Pas mereka datang, saya sementara komunikasi dengan Pak Kasat, tapi ada satu orang yang mengambil gambar. Saat itu saya marah dan bilang pukul yang ambil gambar itu. Nah, salah satu adik yang temani saya sempat pukul dia,” kata Bucktar.

Ia beralasan menyuruh salah satu adiknya memukul orang yang mengambil gambar tersebut karena dianggap tidak memiliki etika.

“Alasan saya kenapa saya suruh pukul karena cara mereka itu tidak sopan. Kami hargai kapolres bahwa setiap kegiatan dalam huru hara atau demonstrasi, kemudian aparat membubarkan dan pengambilan gambar itu tidak dilarang”.

” Tapi ini datang di rumah saya dan ini privasi saya sebagai hak hidup saya dan seharusnya mereka memberitahukan saya bahwa tujuan mengambil gambar ini untuk apa,” timpal Bucktar.

Karena hal tersebut, Bucktar mengaku emosinya terpancing dan menyuruh melakukan pemukulan.

“Terus terjadi baku adu mulut dan baku pukul. Saat itu polisi jumlahnya lebih banyak dan adik saya menghadapi mereka hanya sendiri. Kemudian saya dan adik-adik lainnya membantu untuk meleraikan agar perkelahian itu bisa dihentikan. Tapi kami malah dikeroyok,” kata Bucktar seraya menunjukan ke arah dahinya yang terkena pukulan.

“Saya juga sempat dicekik leher saya. Sampai mau minum dan telan ludah saja susah,” tambahnya lagi.

Pasca kejadian itu, Bucktar pun meminta Kapolda Papua untuk mendisiplinkan anggotanya di tataran bawah. Menurut dia, pada prinsipnya orang Papua itu sangat tahu etika dan sopan santun.

“Ketika orang lain sopan maka kami juga akan sopan. Tapi cara kemarin itu terlalu berlebihan. Saya pikir saudara kapolda yang adalah orang asli Papua sangat tahu bagaimana orang Papua punya kebiasaan hidup,” bebernya.

Selain mengaku mendapatkan tindakan pemukulan, Bucktar juga kecewa dengan sikap polisi yang membatasi kuasa hukumnya untuk memberikan pendampingan saat ia dan kawan-kawan dibawa ke Mapolresta Jayapura.

“Saya sesalkan itu. Biasanya setiap pemeriksaan saya, saya punya pendampingan (kuasa hukum). Entah itu saya memberikan klarifikasi atau pernyataan, tapi polisi membatasi kuasa hukum kami untuk mendampingi kami. Ini yang saya pertanyakan kenapa seperti itu,” tandasnya.

Sebagaimana berita sebelumnya pada Jumat 24 Maret 2022, Bucktar Tabuni selaku Ketua Dewan West Papua Council Pemerintahan Sementara West Papua ULMWP bersama Menteri Urusan Politik ULMWP Bazoka Logo dan  lima simpatisan United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) diamankan personel gabungan.

Kapolresta Jayapura Kota Kombes Polisi Gustav Urbinas membenarkan hal tersebut. Gustav menjelaskan, kronologi penangkapan Bucktar Tabuni Cs berawal dari informasi yang diterima kepolisian  pada Kamis sekitar 10.30 WIT, Bucktar dan para simpatisan ULMWP tengah melakukan rapat membahas sejumlah agenda antara lain menyikapi sikap parlemen dan Pemerintah Belanda atas sejarah West Papua pada 5 April 2022 di Belanda.

Lanjut Gustav, pada saat personel patroli menyambangi kediaman Bucktar untuk menghimbau agar tidak melakukan rapat tersebut, sempat terjadi perlawanan dari kelompok Bucktar. Bahkan, saat itu satu anggota patroli dikeroyok oleh beberapa oknum yang ada di lokasi tersebut.

“Ya, ada sekitar 10 orang yang melakukan pengroyokan terhadap aparat sehingga pihak kami melakukan pembelaan diri. Saat itu juga ada satu orang lagi anggota kita yang terkena pukulan. Jadi, ada dua anggota yang dipukul,” ungkap Gustav.

Bucktar Cs pun dibawa ke Mapolresta Jayapura untuk dimintai ketarangan. (Redaksi Topik)

  • Penulis: topik papua

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kapolda Papua dan 21 Pati Polri Terima Bintang Bhayangkara Pratama

    Kapolda Papua dan 21 Pati Polri Terima Bintang Bhayangkara Pratama

    • calendar_month Sab, 1 Jul 2023
    • account_circle topik papua
    • visibility 36
    • 0Komentar

    Jakarta, Topikpapua.com – Sebanyak 22 perwira tinggi atau pati Polri menerima tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Pratama dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Pemberian tanda kehormatan itu dilakukan di Ruang Rapat Utama (Rupatama) Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (30/6/2023). “Kami menggelar upacara penganugerahan tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Pratama diberikan kepada 22 Pati Polri,” kata Sigit dalam […]

  • Hebat..! Polres Biak Raih Predikat WTP Selama 5 Tahun Berturut-turut

    Hebat..! Polres Biak Raih Predikat WTP Selama 5 Tahun Berturut-turut

    • calendar_month Rab, 20 Feb 2019
    • account_circle topik papua
    • visibility 382
    • 1Komentar

    Biak, Topikpapua.com, – Setelah sukses meraih predikst WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) sejak tahun 2014-2018, Polres Biak Numfor kembali meraih predikan yang sama di tahun 2019. Sebagai bentuk apresiasi atas kinerja personilnya, Kapolres Biak Numfor AKBP. Mada Indra Laksanta memberikan penghargaan kepada sejumlah personil yang di nilai bekerja maksimal sehingga predikat WTP bisa di raih selama […]

  • Astra Motor Papua Berikan Sumbangan untuk Panti Asuhan Muhammadiyah Tanah Hitam

    Astra Motor Papua Berikan Sumbangan untuk Panti Asuhan Muhammadiyah Tanah Hitam

    • calendar_month Sel, 26 Nov 2024
    • account_circle topik papua
    • visibility 60
    • 0Komentar

    Jayapura, Topikpapua.com, – Astra Motor Papua sebagai Main Dealer sepeda motor Honda untuk wilayah Papua kembali hadir di tengah masyarakat. Kegiatan yang dilakukan kali ini masuk dalam program Corporate Social Responsibility (CSR) Astra Motor Papua dengan memberikan sumbangan kepada Panti Asuhan. Kali ini lokasi yang dipilih adalah Panti Asuhan Muhammadiyah di Tanah Hitam, Kec. Abepura, […]

  • Cabuli Teman Kampus, Oknum Mahasiswa Diamankan Polisi

    Cabuli Teman Kampus, Oknum Mahasiswa Diamankan Polisi

    • calendar_month Sab, 27 Jul 2019
    • account_circle topik papua
    • visibility 895
    • 0Komentar

    Jayapura, Topikpapua.com, –  AM Oknum Mahasiswa berusia 20 tahun terpaksa berurusan dengan pihak kepolisian lantaran melakukan tindakan tidak senonoh (cabul) terhadap seorang wanita berinisial MS yang tidak lain merupakan teman satu Kampus. Kapolsubsektor Heram Iptu Frist Nadek, SH mengatakan bila Kejadian itu terjadi ketika korban MS ditawarkan tumpang oleh pelaku menggunakan sepeda motor, didalam perjalanan […]

  • Aparat Tembak Pelaku Penikaman di Jembatan Wouma Wamena

    Aparat Tembak Pelaku Penikaman di Jembatan Wouma Wamena

    • calendar_month Kam, 17 Okt 2019
    • account_circle topik papua
    • visibility 3.043
    • 0Komentar

    Jayapura, Topikpapua.com, – Tim gabungan TNI – Polri berhasil menangkap pelaku pembunuhan Deri Datu Padang, warga wamena pada 12 oktober lalu. karena melawan saat hendak diamankan, Aparat menembak kaki pelaku. Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw menjelaskan bila  penangkapan terhadap pelaku penikaman alm. Deri atas dasar informasi yang di terima dari masyarakat. Pelaku di ketahui […]

  • Tahun 2020, Wagub Klemen : KKB Harus Belajar Berkomunikasi dengan Pemerintah

    Tahun 2020, Wagub Klemen : KKB Harus Belajar Berkomunikasi dengan Pemerintah

    • calendar_month Rab, 1 Jan 2020
    • account_circle topik papua
    • visibility 2.127
    • 5Komentar

    Jayapura, Topikpapua.com, –  Wakil Gubernur Provinsi Papua, Klemen Tinal berharap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) untuk belajar berkomunikasi dengan Pemerintah Daerah Papua guna mencari solusi perdamaian di Tanah Papua. Hal tersebut di sampaikan Klemen Tinal kepada pers usai menghadiri acara lepas sambut tahun baru 2020 di halaman kantor Gubernur Papua, Rabu (01/01/20). Menurut orang nomor dua […]

expand_less