Jayapura, Topikpapua.com, – Dalam rangka meningkatkan pelayanan wisata di Provinsi Papua, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Papua menggelar Bimbingan Teknis Pengembangan Tata Kelola Destinasi Pariwisata Bernasis Data di Provinsi Papua.
Bimtek ini di gelar di Hotel Horizon Kota Raja, Kota Jayapura selama dua hari , 18-19 September 2023 dan diikuti oleh 40 pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif.
Hadir juga beberapa Kepala Bidang, Kepala Seksi, Para pelaku wisata dan Surveyor dari Delapan Kabupaten satu kota dan bidang-bidang lain yang berkaitan.
Bimtek ini juga menghadirkan 4 Nara sumber, yakni : Amelia Ondikeleuw, S.Pd dari Dinas Kebudayaan dan Pariwiaata Provinsi Papua, Inggumi Rumawak, S. St. Par, M.Tr.Par dari Akademisi Pariwisata, A.G Singgamui, SE dari BNPBD Provinsi Papua dan Toni Bagus Murdjayanto dari Kemenparekraf.
Giat Bimtek dibuka oleh Sekertaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Papua, Amelia Ondikeleuw, S.Pd.
Ketua panitia kegiatan, Meylan Ira Ireeuw mengatakan, selain melibatkan pelaku wisata dan stake holder, giat Bimtek ini juga menghadirkan pengelola daya tarik wisata, pengelola akomodasi dan pengelola jasa makanan dan minuman di lokasi wisata.
“Giat Bimtek ini merupakan program kerja dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI melalui Dana Tugas Pembantuan yang dilaksanakan oleh Dinas kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Papua,” ungkap Ibu Meyland.
Meyland berharap dengan adanya Bimbingan Teknis Pengembangan Tata Kelola Destinasi pariwisata berbasis data (data-based policy) SISPARNAS (Sistem Informasi Kepariwisataan Nasional) dapat memberikan pemahaman kepada para pelaku wisata di daerah dalam peningkatan pelayanan wisata dan manajemen pariwisata dengan platform informasi real time, mengintegrasikan penyedia jasa pariwisata dan peran masyarakat lokal.
“Itu harapan kita semua yang hadir disini, saya sangat percaya bila para peserta mengikuti Bimtek ini dengan baik, maka kedepan pengelolaan wisata di Papua akan lebih baik,” tutup Meyland. (Redaksi Topik)
