Puncak, Topikpapua.com, – Suasana duka yang mendalam tampak terlihat ketika jenazah Bebi Tabuni, salah satu korban pembantaian Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Beoga tiba di Bandara Aminggaru Ilaga, Kampung Aminggaru, Distrik Omukia, Kabupaten Puncak, Papua, Selasa (8/3/2022) sekira pukul 08.00 WIT.
Jenazah Bebi Tabuni yang tiba bersama pesawat SAS Aviation Puncak PK- FSE dari Timika Kabupaten Mimika, disambut pihak keluarga, warga dan aparat TNI Polri serta perwakilan dari PT Palapa Timur Telematika (PTT).
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga, mengatakan, almarhum Bebi Tabuni merupakan salah satu korban dari 8 orang sipil yang dibantai Kelompok Sipil Teroris (KST) atau KKB pada Rabu 2 Maret 2022 di Beoga, Kabuapten Puncak.
Bebi Tabuni yang berasal dari Suku Dani itu adalah anak dari Kepala Suku Besar di Kabupaten Puncak, Abelom Tabuni.
“Jadi, pas tiba di bandara kemudian dilanjutkan proses pemindahan jenazah ke mobil ambulans Dinas Kesehatan Kabupaten Puncak,” jelas kapendam.
Kemudian, lanjut kapendam, jenazah Bebi Tabuni dibawa menuju ke Mapolres Puncak di Kampung Kimak, Distrik Ilaga. Di Mapolres Puncak, dilakukan pemberian uang santunan dari perwakilan PT PTT kepada pihak keluarga korban.
“Uang santunan diserahkan oleh Bapak Yusuf kepada perwakilan keluarga Abelom Tabuni (ayah Bebi Tabuni),” ucapnya.
Sekitar pukul 08.45 WIT, jenazah Bebi Tabuni dibawa oleh pihak keluarga dengan berjalan kaki menuju tempat pemakaman yang kawal oleh aparat keamanan TNI dan Polri.
Lokasi pemakaman berada di Jalan Moko, Kampung Ilambet, Distrik Ilaga Kabupaten Puncak. Setiba di lokasi pemakaman, dilanjutkan prosesi pemakaman secara adat.
“Proses pemakaman jenazah Bebi Tabuni berlangsung dalam keadaan aman dan lancar,” aku kapendam.
Sementara perwakilan keluarga Abelom Tabun mengaku telah menerima dengan ikhlas atas kematian Bebi Tabuni serangan KST. Pihak keluarga pun mengucapkan terima kasih kepada aparat keamanan TNI dan Polri yang telah membantu proses evakuasi hingga pemakaman.
“Terima kasih kepada prajurit TNI dan Polri yang telah membantu sampai dengan selesai pemakaman ini,” kata perwakilan keluarga.
Diketahui Bebi Tabuni menjadi salah satu dari 8 pekerja PT PTT yang tewas usai diserang KKB atau KST di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Rabu 2 Maret 2022 lalu.
Bebi Tabuni yang merupakan anak Kepala Suku Besar Kabupaten Puncak Abelom Tabuni, meninggal dunia saat ia dan tujuh rekannya sedang memperbaiki Tower Base Transceiver Station (BTS) 3 Telkomsel yang lokasinya berada di atas ketinggian 3000 mdpl. (Redaksi Topik)
