Jayapura, Topikpapua.com – Satu warga sipil atas nama Donatos Nawipa dilaporkan meninggal dunia akibat kericuhan yang terjadi di kantor Bupati Kabupaten Paniai, Selasa (5/7/2022) pagi.
Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri mengatakan kericuhan berawal pada saat jalannya rapat Bamus.
“Saat rapat berlangsung ada kelompok yang tidak puas dan melampiaskan ketidakpuasannya dengan merusak fasilitas di Kantor Bupati,” ungkap Irjen Fakhiri, Selasa (5/7/2022) petang.
Menurut Irjen Fakhiri, aksi kelompok massa tersebut makin lama makin anarkis, sehingga aparat keamanan yang berjaga terpaksa mengeluarkan tembakan gas air mata keaarah massa.
“Namun massa ini tidak juga membubarkan diri, malah semakin beringas, sehingga anggota terpaksa melepaskan tembakan peringatan untuk membubarkan massa,” jelasnya.
Akibat kericuhan tersebut dilaporkan beberapa warga terluka, salah satunya atas nama Donatos Nawipa terluka pada bagian perut.
“Korban ini (Donatos Nawipa) sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong,” ujar Kapolda.
Kapolda juga mengaku saat ini situasi di Kabupaten Paniai masih tegang dan untuk mengantisipasi adanya kericuhan susulan pihaknya telah mengirim satu peleton pasukan dari Polres Dogiyai untuk mempertebal pengamanan di Paniai.
“Sudah saya perintahkan 1 peleton dari Dogiyai bergeser ke Paniai, malam ini kita pantau lagi kalau masih kurang besok kita tambah lagi kekuatan dari Polres terdekat,” jelas Kapolda. (Redaksi Topik)
