Jayapura, Topikpapua.com, – Penyerahan bantuan dana sebesar Rp4,9 miliar oleh PT Freeport Indonesia yang diperuntukan bagi Tim Sepakbola Putra PON XX Papua Rp 1 miliar dan para atlet peraih emas dari 36 cabang olahraga (cabor) Rp3,9 miliar berlangsung dinamis di Gedung B Kantor Otonom Kotaraja, Rabu (9/3/2022).
Penyerahan bantuan dana secara simbolis itu dihadiri Denni J Rumayomi dari PT Freeport Perwakilan Jayapura, Sekretaris Umum PB PON Papua, Elia Loupatty, Wakil II KONI Papua, George W dan Pelatih Tim Sepakbola Putra PON XX Papua, Eduard Ivakdalam.
Mewakili PT Freeport Indonesia, Danni J Rumayomi mengatakan, perusahaannya sangat menghargai perjuangan dan usaha para atlet yang dimulai dari pembinaan di masing-masing cabor hingga pelaksanaan PON XX Papua.
“Ini suatu proses yang menghasilkan atlet dan prestasi itu bisa dicapai atas bimbingan PB PON dan KONI juga karena upaya atlet yang sangat fokus ikut pelatihan,” kata Danny.
Pihaknya berharap prestasi ini terus dipertahankan dan dikembangkan di masa mendatang. Sehingga prestasi atlet Papua tak hanya berakhir pada iven PON XX tetapi juga di iven-iven selanjutnya.
Sekum PB PON Papua, Elia Loupatty mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi bantuan yang diberikan Freeport Indonesia kepada atlet-atlet Papua yang berprestasi. Menurut Elia, dana bantuan itu sudah ditransfer di rekening PB PON XX Papua, dan dana tersebut tidak diambil pantia satu sepeserpun.
“Kami hanya akan meneruskan misalnya untuk Tim Sepakbola Putra yang medali emas sebesar Rp1 miliar. Nah, bagaimana cara pembagiannya, ya nanti itu jadi urusan tim (sepakbola) dan kami tidak intervensi begitu juga dengan PT Freeport,” ujar Elia.
Elia mengaku uang bantuan PT Freeport Indonesia ink udah ditransfer ke rekening PB PON sejak Januari 2022. Namun, kata Elia, penyerahan secara simbolis baru bisa dilakukan hari ini.
“Untuk dana bagi para atlet dari cabor yang mendapatkan emas jumlahnya cukup besar yakni Rp3,9 miliar, itu juga tidak kami ambil satu rupiah pun. Saya kira ini (uang) akan menjadi kewenangan KONI dan masing-masing cabor bagaimana mendistribusi uang tersebut,” terang Elia, PB PON hanya memfasilitasi saja.
Kembali Elia mengucapkan terima kasih kepada PT Freeeport dan apa yang dilakukan ini sebagai wujud kepedulian Freeport terhadap para atlet sekaligus berkontribusi dalam dunia olahraga di Papua.
“Saya kira sejak PB PON berusaha dengan Pemda Papua, PT Freeport juga punya peran besar dalam menyiapkan venue di Kabupaten Mimika. Apalagi venuenya bertaraf internasional dan masih terawat hingga saat ini, itu sangat luar biasa,” ucap Elia dengan bangga.
Wakil Ketua II KONI Papua, George W membenarkan bahwa dana tersebut sudah ada di rekening PB PON XX Papua. Tugas KONI nantinya hanya membantu mendata para atlet peraih emas.
“Kita akan memberi data namun dengan catatan bahwa penerima bantuan dana dari Freeport itu harus para atlet potensial PON XX dan masih berpeluang mengikuti PON berikutnya,” terang George.
“Nah, mereka itu yang jadi prioritas kami yang utama. Kita akan siapkan datanya dan kita akan serahkan kepada Freeport sesuai dengan dana yang diberikan kepada para atlet tersebut,”timpalnya lagi.
Sementara Pelatih Tim Sepakbola Putra Papua PON XX, Eduard Ivakdalam menyampaikan terimakasih kepada Freeport Indonesia. Ia mengaku selain Freeport Indoensia, bantuan serupa juga telah diberikan oleh Menteri BUMN, Erick Thohir danKetua Aprov PSSI Papua, Benhur Tomi Mano. (Alleya)