Jayapura, Topikpapua.com – Kepala Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip daerah Provinsi Papua, Christian Sohilait, untuk menyiapkan perangkat protokol kesehatan sebelum membuka sekolah dan memulai kegiatan belajar tatap muka.
Hal itu disampaikannya, menyusul adanya adaptasi new normal di Provinsi Papua, terkhususnya di kabupaten-kabupaten Zona Hijau yang mulai mempersiapkan kegiatan belajar tatap muka.
“Semua fasilitas harus di siapkan, mulai dari transportasinya, lingkungan sekolah, jam sekolah, jaga jarak, tempat cuci tangga dan masker penganti., setelah siap barulah sekolah dibuka dan kegiatan belajar jalan,” kata Solait belum lama ini.
Ia mengatakan, Sekolah atau pemerintah kabupaten/kota , kata Solait, harus mampu memastikan seluruh perangkat protokol kesehatan tersedia sebelum memutuskan menggelar pembelajaran secara langsung.
Sehingga, diharapkan kepala dinas Pendidikan di kabupaten dapat kerjasama dengan steakholder terkait, untuk bisa membantu sekolah-sekolah , dalam hal membantu melengkapi perangkat protokol kesehatan agar proses belajar mengajar bisa segera dilakukan secara bertahap.
Dilain sisi, Solait menyebut, saat ini proses kegiatan belajar secara tatap muka, mulai diberlakukan di 11 kabupaten zona hijau Covid-19 di Provinsi Papua.
“Sudah ada 11 kabupaten yang mulai lakukan pembukaan sekolah secara bertahap, “ kata Solait belum lama ini.
Adapun 11 kabupaten tersebut yakni, Lanny Jaya, Tolikara, Keerom, Supiori, Biak, Boven Digoel, Mappi, Intan Jaya, Dogiyai, Pegunungan Bintang dan Merauke.
Kata Solait, sekolah yang telah memulai kegiatan belajar tatap muka ini, telah melaporkan perkembangan sekolah, dan masker penganti ada beberapa sekolah yang sudah mulai mengangarkan masker penganti. (Redaksi Topik)