Jayapura, Topikpapua.com, – Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Papua Kombes Polisi Faizal Ramadhani menyampaikan soal titik terang pelaku pembantaian satu keluarga yang terjadi di Jalan Trans Elelim-Wamena, Kabupaten Yalimo, Kamis (31/3/2022) lalu.
Faizal mengatakan, pelaku diduga adalah rekan dekat dari Toni Tabuni, pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Ndeotadi Nabire, yang ditembak mati Satgas Ops Damai Cartenz pada Selasa (29/3/2022).
“Jadi ada titik terang kalau pelaku insiden di Yalimo itu terindikasi masih teman dekat Toni Tabuni, tapi kita sedang dalami karena mereka (pelaku dan Toni Tabuni) ini secara bersama melakukan gangguan keamanan di Beota 99 di daerah Paniai yang masuk dalam kelompok Toni Tabuni,” ujar Faizal di Jayapura, Senin (4/4/2022).
Ia berharap dalam waktu dekat ini, pihaknya akan merilisi para pelaku insiden Elelim tersebut.
“Ya, kemungkinan besar pelaku pembantaian anggota TNI bersama istri dan anak-anaknya itu adalah anggota KKB walaupun dia tidak berasal dari kelompok Yalimo,” terang Faizal.
Faizal pun tidak ingin berspekulasi lebih dulu soal alasan pelaku melakukan pembunuhan sadis, dengan mengaitkan situasi kamtibmas Kabupaten Yalimo yang minim aksi gangguan keamanan oleh KKB dalam kurun waktu terakhir ini.
“Yang pasti kami akan dalami dulu dan setelah semuanya jelas, baru akan kami rilis,” bebernya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnua Sertu Eka Andriyanto Hasugian, Babinsa Kampung Meagaima Ramil 1702-05/Kurulu Kodim 1702/JWY beserta istrinya Sri Lestari Indah Putri,yang bekerja sebagai PNS di Puskesmas Kabupaten Yalimo menjadi korban kekejaman yang dilakukan OTK di Jalan Trans Elelim-Wamena, Kabupaten Yalimo, Kamis (31/3/2022).
Tak hanya membantai Sertu Eka dan istri, kedua anak korban yang masih balita juga turut menjadi korban perbuatan oknum tak berprikemanusiaan tersebut.
Beruntungnya, dua balita itu selamat, namun salah satu anak harus kehilangan jari tangan karena ditebas benda tajam.
Korban Sertu Eka meninggal dunia di tempat karena mengalami luka di bagian bawah ketiak kanan tembus bagian kanan. Sedangkanya istrinya mengalami luka sabetan di bagian leher dan meninggal dunia saat perjalanan menuju ke Puskesmas. (Redaksi Topik)