Tanggerang, Topikpapua.com, – Komandan Korem (Danrem) 172/PWY, Brigjen TNI Izak Pangemanan memberikan pembekalan kepada personel Yonif Mekanis 203/Arya Kemuning (AK) di Atrium Petarung Kuda Putih Mako Yonif Mekanis 203/AK, Kota Tanggerang, Banten, Selasa (29/3/2022).
Pembekalan itu bertujuan untuk memberikan gambaran tentang situasi dan kondisi wilayah Papua kepada personel Yonif Mekanis 203/AK yang bakal melaksanakan Satgas Kewilayahan Kodim Lanny Jaya di Kabupaten Lanny Jaya, Papua, menggantikan satgas sebelumnya dari Yonif MR 412/BES.
Danrem dalam kesempatan itu, menyampaikan bahwa konsep yang dikembangkan TNI dalam menjalankan tugas pengamanan di Papua adalah bersifat humanis yakni melalui pendekatan kesejahteraan.
Sebab itu, sambung mantan Danrindam XVII/Cenderawasih ini, tugas utama Satgas Kewilayahan Kodim adalah melaksanakan tugas seperti Kodim dan Koramil melalui Pembinaan Teritorial (Binter) dan Komunikasi Sosial (Komsos).
“Dalam pelaksanaan tugas tidak boleh terjadi pertumpahan darah. Memenangkan pertempuran tidak harus dengan senjata dan peluru, tetapi memenangkan pertempuran dengan cara merebut pikiran, jiwa dan perasaan masyarakat Papua melalui strategi Kenali, Datangi dan Layani masyarakat,”ujarnya.
Selain itu, lanjut dia, dalam melaksanakan tugas, seorang prajurit harus mengedepankan cara-cara yang dapat diterima oleh masyarakat Papua.
“Melakukan Binter dan Komsos dengan pendekatan kesejahteraan, budaya, agama penegakkan hukum dan pelestarian alam. Binter dan komsos dilakukan juga dengan didasari pemahaman tentang masalah Papua secara historis, teologis, sosial kemasyarakatan, budaya, ekonomi dan keamanan, demi meyakinkan masyarakat Papua bahwa Papua adalah bagian integral dari NKRI,”paparnya
Lebih jelas danrem berpesan kepada prajurit Yonif Mekanis 203/AK yang berada di bawah Komando Brigif Mekanis 1 PIK/Jaya Sakti, Kodam Jaya itu, untuk sebisa mungkin menghindari hal-hal yang dapat menciderai kepercayaan masyarakat di tempat tugas nantinya.
” Harus tetap menjaga sinergitas dengan pihak kepolisian dan seluruh stakeholder di wilayah penugasan serta terus berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa,” pesannya. (Redaksi Topik)
