Jayapura, Topikpapua.com, – AKBP Victor Dean Mackbon resmi menggantikan Kombes Polisi Gustav R. Urbinas, sebagai Kapolresta Jayapura Kota usai disertjabkan oleh Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius D. Fakhiri, Rabu (18/5/2022).
Usai mengikuti giat sertijab di Mapolda Papua, keduanya melaksanakan rangkaian lanjutan serah terima jabatan di lingkungan Polresta yakni Tradisi Pedang Pora Penyambutan dan Pelepasan, Laporan Kesatuan dan Upacara Welcome and Farewell Parade Kapolresta Jayapura Kota dari Pejabat Lama dan Pejabat Baru bertempat di lapangan apel Mapolresta.
Rangkaian giat di Mapolresta dihadiri oleh para Pejabat Utama Polresta Jayapura Kota dan Perwira serta Kapolsek jajaran dan Bhayangkari Cabang Jayapura Kota.
Gustav mengatakan, sejauh ini tugas-tugas yang dilaksanakan Polresta Jayapura Kota dan jajaran cukup baik dan ia menitipkan untuk terus dilanjutkan, dipertahankan dan ditingkatkan sebagaimana arahan pimpinan.
“Sinergitas dan kesolidan personil selama ini saya yakin pejabat yang baru dapat memimpin dan membimbing untuk jajaran dapat terus menjaga Kamtibmas di Kota ini dengan melayani dan melindungi masyarakat dengan baik,”pesan Gustav.
Sementara itu, Kapolresta Jayapura Kota yang baru dilantik yakni AKBPVictor D. Mackbon mengaku sebagai pejabat baru tetap akan menindaklanjuti apa yang menjadi program-program yang baik, yang sifatnya pencegahan maupun represif atau penegakkan hukum di Kota Jayapura.
“Hasil dari Laporan Kesatuan yang diberikan kepada saya akan dilakukan evaluasi, pada prinsipnya dari agenda-agenda ini kita harus mengambil langkah dengan Kerja Cerdas, Cermat dalam menilai situasi dan kondisi dan Bijak dalam melakukan tindakan-tindakan, hal tersebut akan saya tegaskan kepada seluruh personil Polresta Jayapura Kota,”terangnya.
Victor menambahkan, dirinya akan mendekati seluruh stakeholder atau bagian baik di internal kepolisian maupun eksternal dengan kasih, karena dengan cinta kasih sesuai firman Tuhan bahwa mengalahkan segalanya.
“Dengan kasih saya terapkan kepada setiap individu personil harus punya kompetensi dan harus membawa dampak dalam melayani masyarakat. Akuntabilitas juga harus dipertanggungjawabkan apa yang telah diperbuat kepada masyarakat,” akunya.
Lebih jelas sinergitas kepada para tokoh, elemen masyarakat dan media sangat diperlukan dalam bermitra, karena tanpa dukungan mereka Kepolisian tak akan bisa apa-apa.
“Kita juga harus berinovasi, melakukan sesuatu itu harus menjadi hal yang luar biasa dan tentunya harus banyak berkomunikasi dengan duduk bersama. Humanis juga perlu dilakukan dari Pimpinan sampai anggota, tetap patuhi hak asasi setiap orang, tidak boleh semaunya, inilah apa yang telah dilakukan oleh KBP Gustav yang akan kita kemas didalam Polisi Kasih,” tutupnya. (Redaksi Topik)
