Tanggap Darurat, Pemprov Papua Tengah Kirim Bantuan Bencana Alam ke Puncak Jaya dan Intan Jaya

oleh

Nabire, Topikpapua.com, – Merespon adanya bencana alam yang terjadi di Kabupaten Puncak Jaya dan Intan Jaya, Pemerintah Provinsi Papua Tengah mengirimkan bantuan tanggap darurat berupa bahan makanan sebanyak 4 ton, Kamis (8/2/2024).

Bantuan tersebut terdiri dari bahan makanan siap saji dan masing-masing kabupaten menerima 2 ton. Bantuan dikirim dengan dengan menggunakan pesawat.

Penjabat Gubernur Papua Tengah, Ribka Haluk mengungkapkan bencana alam yang terjadi di Kabupaten Puncak Jaya dan Intan Jaya mengakibatkan akses jalan tranportasi rusak parah. Ia telah memerintahkan 3 pejabat dilingkungan Pemprov Papua Tengah untuk turun langsung melihat kondisi di 2 kabupaten tersebut.

“Tiga pimpinan SKPD saat ini telah berada di Puncak Jaya dan Intan Jaya, mereka saya minta untuk turun langsung ke lokasi bencana. Lalu saya juga mengintruksikan dinas terkait untuk mengirim 4 ton makanan seperti, beras, gula, susu, bubuk teh dan bahan makanan lainya, guna memenuhi kebutuhan masyarakat,” ungkap Mama Ribka, Kamjs (8/2/2024).

“Kami berusaha memberikan bantuan bahan makanan secepat mungkin, apalagi akses kesana hanya bisa menggunakan pesawat. Diharapkan ini mampu memberikan bantuan yang siginifikan bagi masyarakat yang terdampak,” katanya.

Ribka Haluk menambahkan dinas teknis untuk segera mendata dampak dari bencana alam di 2 kabupaten tersebut. Ia mengharapkan agar akses pelayanan publik di daerah tersebut tetap berjalan dengan baik.

“Saya sudah minta agar dinas teknis berkoordinasi ke pemerintah kabupaten untuk memperoleh informasi yang lengkap imbas bencana alam ini. Harapannya, kita bersama-sama mencari solusi untuk mengatasinya,” tutupnya.

Bantuan bahan makanan itu diserahkan langsung ke masing-masing kabupaten. Lalu bahan makanan itu nantinya akan dibagikan ke masyarakat yang terdampak akibat bencana alam tersebut.

Bencana alam banjir bandang sebelumnya terjadi di Distrik Gurage, Kabupaten Puncak Jaya, Sabtu (3/2/2024). Akibatnya 1 jembatan hanyut terbawa arus dan akses jalan terputus antara Distrik Kalome-Tinggi Nambut-Kota Mulia.

Sementara bencana alam longsor di Kampung Wandoga dan Yokatapa, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, mengakibatkan kebun dan ternak mereka hanyut terbawa longsor. (Redaksi Topik)

No More Posts Available.

No more pages to load.