Polresta Jayapura Masih Dalami Motif Pembunuhan di Samping Heppap Jayapura

oleh -141 Dilihat
Kapolresta Jayapura Kota Kombes Polisi Victor Mackbon/ist

Jayapura, Topikpapua.com, – Kapolresta Jayapura Kota Kombes Polisi Victor D. Mackbon mengaku, pihaknya telah mengamankan DS (27) pelaku pembunuhan atau penganiayaan yang terjadi di area pertokoan Dok II atau tepatnya di samping rumah bernyanyi Happy Puppy Ruko Distrik Jayapura Utara, yang mengakibatkan korban bernama Makmur meninggal dunia dan lima korban luka-luka.

Kapolresta mengatakan, pihaknya masih mendalami motif dari kejadian tersebut.

“Jadi tentang kejadian yang bermula terkait adanya tabrakan di awal yang menjadi penyebab terjadinya tindakan pelaku masih belum clear, karena masih akan dilakukan penyelidikan secara menyeluruh tentang kejadian itu,” katanya dalam jumpa pers di Mapolresta Jayapura Kota, Rabu (27/7/2022) siang.

“Kami akan jelaskan secara clear, jelas dan terang benderang setelah di periksa saksi-saksi dan alat bukti petunjuk yang ada untuk kasus tersebut,” imbuhnya.

Menurut dia, motif sesungguhnya dari insiden itu belum diketahui. Pihaknya baru mengambil bketerangan pelaku, karena keterangan korban dan alat bukti pendukung belum didalamihingga saat ini.

“Karena belum sempat diambil keterangan dari para korban,” akunya.

Pihaknya juga sudah berkomunikasi dengan keluarga korban dan paguyuban yang datang ke Mapolresta untuk meluruskan kronologi sebenarnya.

“Menunggu hasil penyelidikan untuk motif dari kejadian tersebut, sementara untuk faktanya benar ada satu korban meninggal dan lima korban luka-luka, hari ini kita lakukan visum karena korban waktu kejadian belum sempat dilakukan pemeriksaan,” bebernya.

Ditambahkan, ada lokasi yang dilakukan police line, yakni lokasi Rumah Karaoke Happy Puppy untuk didalami agar dapat mengumpulkan petunjuk atau bukti-bukti pendukung di lokasi tersebut.

Dirinya pun menghimbau masyarakat yang mengetahui informasi terkait kejadian itu dapat melaporkannnya ke pihak Polresta Jayapura Kota.

“Kepada para para tokoh masyarakat dari kedua belah pihak agar dapat meredam, jangan sampai meluas, bisa saja ini merupakan masalah pribadi. Serahkan penanganan seluruhnya ke pihak penyidik untuk mengungkap kebenaran peristiwa tersebut,” pintanya. (Redaksi Topik)

 

No More Posts Available.

No more pages to load.