Jayapura, Topikpapua.com, – Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang diduga pimpinan Ngalum Kupel kembali menunjukan eksistensinya di wilayah Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Minggu (1/5/2022)
Kali ini, gerombolan pengacau itu menyerang dua personel TNI-Polri yang sedang mengamankan pelaksanaan ibadah di Gereja Protestan Okbibab, Kampung Apmisibil, Distrik Okbibab, Kabupaten Pegunungan Bintang.
Dandim 1715/Yahukimo Letkol Inf Johanis Victorianus Tethol membenarkan, insiden penembakan itu terjadi sekira pukul 10.45 WIT dan mengakibatkan dua orang anggota TNI dan Polri (Satgas Damai Cartenz) mengalami luka tembakan.
Kedua anggota tersebut masing-masing Bripda Vany Perdana Anggota Batalyon C Resime III, mengalami luka tembak di bagian pinggang dan Pratu Willy Jhon, Anggota Satgas Kodim Yonif 431/SSP) terkena tembakan di bagian kaki.
“Untuk arah tembakan berasal dari barat Koramil Okbibab, tepat ya di samping SMP Okbibab Gereja Protestan,” kata Johanis saat dikonfirkasi, Minggu sore.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun, kata Johanis, jumlah kekuatan KKB itu berkisar 5 orang dengan membawa 3 pucuk senjata api.
“Dari info yang kami terima bahwa senjata mereka (KKB) itu salah satunya terlihat berjenis senjata AK,” ungkapnya.
Adapun kronologi penembakan itu berawat saat personel gabungan TNI dan Polri berjumlah 11 orang sedamg melaksanakan pengamanan ibadah di Gereja Okibab.
Kala itu, kata Johanis, 6 anggota melaksanakan pengamanan di luar, sedangkan 5 anggota lainnya sedang melaksanakan ibadah di dalam gereja.
“Nah, saat itu anggota KKB beraksi dengan menyerang anggota TNI dan Polri yang lagi pengamanan di luar gereja sehingga penembakan itu mengenai dua anggota,” terang Johanis.
Menurut Johanis, kedua korban tersebut sudah dievakuasi ke Jayapura menggunakan Helly Damai Cartenz.
“Pesawat heli sudah diterbangkan dari Bandara Sentani menuju Distrik Okbibab sekitar pukul 12.45 WIT untuk proses evakuasi. Kemudian juga di Bandara Sentani sudah disiapkan 2 mobil ambulans untuk melaksanakan evakuasi tapi kami masih cek akan ke rumah sakit mana,”tandasnya. (Redaksi Topik)