Jayapura, Topikpapua.com, – Sebagai wujud kerja guna mendukung program link & match dunia pendidikan dengan dunia industri. Astra Motor Papua selaku Main Dealer sepeda motor Honda di Papua dan Papua Barat melakukan peresmian dan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan SMK Negeri 2 Nabire Jurusan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda.
Penandatanganan MoU dilakukan secara hybrid, di SMK Negeri 2 Nabire dan melalui om Meeting, Kamis (17/2/2022).
Penandatangan MoU secara online dan offline turut disaksikan Kepala Bidang SMK Dinas Pendidikan Provinsi Papua, Yulianus Kuayo, Kepala SMKN 2 Nabire, Yustus Paisey dan Satu Hati Education Program (SHEP) Manager PT Astra Honda Motor, Gunardi, serta SHEP Manager sekaligus Technical Service Manager Astra Motor Papua, Harry Pranata.
Selain peresmian dan penandatanganan MoU, PT Astra Honda Motor bersama Astra Motor Papua juga melakukan penyerahan donasi 1 unit sepeda motor Honda Beat, special tols, dan modul ajar yang diserahkan secara virtual oleh Satu Hati Education Program (SHEP) Manager PT Astra Honda Motor, Gunardi dan diserahkan secara simbolik oleh perwakilan dari Main Dealer Astra Motor Papua, Harjito selaku SHEP Officer Astra Motor Papua yang diterima langsung oleh
“Terima kasih kami ucapkan, semoga kerja sama ini dapat terus berlanjut. Ini sangat penting agar kurikulum di sekolah bisa selaras dengan dunia industri. Siswa sangat penting punya soft skill ini untuk dunia kerja nanti,” ujar Kepala SMKN 2 Nabire, Yustus Paisey.
Kepala Bidang SMK Dinas Pendidikan Provinsi Papua, Yulianus Kuayo juga menyampaikan apresiasi Pemprov Papua atas kerjasama tersebut.
“Kerja sama ini membantu kami untuk menyiapkan lulusan SMK khususnya dibidang otomotif, memiliki daya saing di dunia kerja,” ucap Yulianus.
SHEP Manager sekaligus Technical Service Manager Astra Motor Papua, Harry Pranata mengatakan, dengan adanya kerja sama ini pihaknya sangat mengharapkan pembelajaran di sekolah bisa terus dikembangakan sejalan dengan perkembangan teknologi sepeda motor Honda saat ini dan yang akan datang.
“Setiap ada teknologi baru, ilmunya bisa ditransfer ke SMK Mitra Binaan untuk dipelajari, dipraktekan oleh bapak ibu guru pengajar dan para siswa di sekolah. Sehingga SMK Mitra Binaan Astra Motor Papua khususnya SMK Negeri 2 Nabire dapat melahirkan alumni terampil, berkarakter dan mumpuni, memiliki daya saing yang tinggi untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia di dunia industri atau membuka usaha secara mandiri,” jelas Harry.
Selanjutnya ditambahkan Gunardi, penandatanganan MoU ini adalah awal kerja sama dan kedepannya akan lebih banyak kegiatan lainnya.
“Akan banyak kegiatan lagi, contohnya pelatihan dan sertifikasi untuk guru, uji keahlian untuk siswa, program standarisasi sarpras, program pengelolaan admin dan sistem, kontes siswa, kontes guru, seminar teknologi dan program yang lainya,” kata Gunardi.
Menurutnya, sekolah yang sudah melakukan MoU juga dapat memanfaatkan portal resmi Honda yaitu e-Learning dan e-Database.
“Jadi, SMK bisa mengunduh materi ajar sesuai dengan kurikulum teknik sepeda motor Astra Honda, melihat lowongan pekerjaan untuk lulusan SMK binaan Honda, serta produk terbaru dari Honda,” ucap Gunardi.
Dalam perjalanannya secara periodik program ini terus dikembangkan oleh PT Astra Honda Motor bersama Astra Motor Papua.
Diketahui SMK Negeri 2 Nabire adalah SMK ke-5 yang saat ini menjadi SMK mitra binaan Astra Motor Papua. Empat SMK lainya yaitu SMK Negeri 3 Jayapura, SMK Negeri 1 Sentani, SMK Negeri 2 Kaimana dan SMK Santo Antonius Merauke, yang bersama sama mengimplementasikan kurikulum TBSM Astra Honda. (Redaksi Topik)