Jayapura, Topikpapua.com, – Wali Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano, menegaskan bahwa pihaknya bakal mengajukan surat usulan ke Kementerian Perhubungan untuk menutup akses transportasi laut bagi penumpang selama periode Febuari dan Maret 2022.
Usulan tersebut diajukan menyusul tingginya angka kasus Covid-19 di Kota Jayapura, Papua, yang 50 persen diantaranya berasal dari pelaku perjalanan.
“Saat ini tercatat 231 orang yang terkonfirmasi Covid-19 dan 50 persen adalah penumpang kapal putih yang berlayar masuk dari luar ke Kota Jayaura. Jadi, saya akan surati Kemenhub agar kapal penumpang yang masuk ke kota ini sementara distop selama Februari-Maret,” tegas BTM di Jayapura, Jumat (4/2/2022).
Kembali ditegaskan BTM, pengajuan pemberhentian pelayanan pelayaran hanya khusus untuk kapal penumpang. Sedangkan kapal cargo yang membawa kebutuhan logistik sandang dan pangan tetap diperbolehkan.
“Kalau kapal yang bawa bahan makanan dan barang-barang kebutuhan, ya tetap masuk. Ini (larajgan) hanya berlaku untuk kapal penumpang saja,” imbuhnya lagi.
Menurut BTM, apa yang dilakukan ini merupakan upaya Pemkot Jayapura dalam menekan dan menurunkan angka penyebaran kasus corona yang mengkhatirkan.
“Ya, masyarakat perlu paham bahwa upaya yang kita lakukan ini untuk kebaikan bersama,” tandasnya. (Redaksi Topik)