Pasca Relaksasi Tahap II, Zona Merah Covid-19 di Papua Bertambah
- account_circle topik papua
- calendar_month Sab, 20 Jun 2020
- visibility 1.121
- comment 0 komentar

Jubir Satgas Covid-19 Papua, dr.Silwanus Sumule / Nug
Jayapura, Topikpapua.com, – Kabupaten Yalimo resmi masuk dalam kategori zona merah covid-19 di papua, setelah di temukan dua pasien positif covid-19.
Jubir Satgas Covid-19 Papua, dr.Silwanus Sumule mengatakan saat ini kedua pasien positif tersebut sedang di rawat di RSUD Wamena.
“Ada penambahan dua pasien positif covid-19 dari kabupaten Yalimo, mereka adalah PDP yang setelah di PCR ternyata positif, kondisinya sakit ringan sampai sedang, “Kata Sumule kepada Pers, Sabtu (20/06/20).
Menurut Sumule di duga kedua pasien tersebut adalah warga Yalimo yang selama ini tertahan di kabupaten tetangga dan setelah adanya relaksasi mereka datang ke Yalimo melewati jalur tradisional atau jalan darat.
“Mereka penduduk Yalimo, mungkin masuk lewat Pergerakan tradisional dari jalur darat, “Ujar Sumule.
Dengan tambahan 2 kasus baru di Yalimo maka menambah daftar jumlah kabupaten di papua yang masuk dalam zona merah menjadi 15 daerah.
Satgas Covid-19 papua berharap agar gugus tugas covid-19 di kabupaten Yalimo agar segera melakukan lagkah 3T, yakni Tracing, Test dan Treadmen.
“ kami satgas covid-19 papua siap untuk memberikan pendampingan, yang pasti di Yalimo harus segera melakukan tracing terhadap siapa saja yang pernah kontak dengan pasien positif, lalu di rapid Test, bila Reaktif segera ambil swabnya untuk kita periksa dengan PCR, “ kata Sumule menjelaskan langkah penanganan yang harus segera di lakukan untuk dapat menemukan kasus sedini mungkin.
Sementara itu untuk data penambahan kasus hari ini, di laporkan ada 27 kasus positif baru, yang berasal dari kota Jayapura sebanyak 19 kasus, Keerom 4 kasus, Kabupaten jayapura 1, Biak 1 dan Kabupaten Yalimo 2 kasus.
“Dengan penambahan 27 kasus baru maka total komulatif pasien positif covid-19 di papua hingga pukul 17.00 wit sebanyak 1.424 kasus, dimana 803 pasien atau 56 persen saat ini sedang dirawat, 605 orang atau 43 persen sudah dinyatakan Sembuh dan 16pasien atau 1 persen yang meninggal dunia, “Ungkap Sumule.
Dilaporkan juga hari ini ada penambahan jumlah ODP dan PDP baru, yakni untuk ODP bertambah 163 kasus, sehingga total ODP menjadi 3.269 orang, sedangkan PDP bertambah sebanyak 11 orang sehinga total menjadi 251 kasus.
“Kita juga sampai hari ini sudah berhasil memeriksa 10.854 sampel swab dengan metode PCR, “Tambah Sumule.
Selain penambahan kasus positif, ODP dan PDP ada juga kabar baik yang disampaikan Satgas Covid Papua, yakni terdapat 26 pasien positiv yang hari ini dinyatakan sembuh.
“ Puji Tuhan hari ini ada penambahan 26 kasus sembuh yang berasal dari, Kabupaten Biak numfor sebanyak 15 pasien, Mimika 3 pasien, kota Jayapura 4 pasien, kab jayapura 2 dan keerom 2 pasien, “ Kata Sumule.
Dijelaskan Sumule, walaupun dalam sepekan terakhir di laporkan banyak kasus sembuh, namun penambahan kasus positif baru, ODP dan PDP juga terus bertambah.
“Ini berarti bahwa wabah corona di papua belum selesai, masih ada peningkatan kasus di tiap harinya, ada beberapa kabupaten/kota yang kasus ODP dan PDP nya masih bertambah, sehingga kami berharap masyarakat Papua agar terus waspada, perhatikan protokol kesehatan, “Beber Sumule.
Sumule berharap agar warga papua tidak menjadikan Relaksasi tahap ke II ini sebagai bentuk kebebasan untuk kembali melakukan aktifitas tanpa memperhatikan protokol kesehatan, namun justru dengan relaksasi ini di harapkan protokol kesehatan harus lebih di perketat lagi.
“Kuncinya hanya satu agar kita tidak terinfeksi virus corona, disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan, jangan anggap remeh dan anggap enteng virus corona, karena sampai sekarang covid-19 ini masih mengancam nyawa kita semua, “Pungkas dokter Sumule.
Tetap di rumah, bila terpaksa harus keluar rumah selalu gunakan masker, jaga jarak, hindari kontak fisik dengan orang di luar rumah, tetap menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Makan dan minum yang bergizi, sempatkan berolah raga dan ingat untuk selelu mencuci tangan.
Sa Jaga Ko.., Ko Jaga Sa.., Kitong Semua Selamat.. (Redaksi Topik)
- Penulis: topik papua

