Penataan Kawasan SPABA, Wamen PUPR : Masih Ada 23 Rumah Disana..

oleh -247 Dilihat
Wamen PUPR, Jhon Wempi Wetipo saat mengunjungi Venue Kriket di Daerah Doyo/ ist

Jayapura, Topikpapua.com, – Wakil Menteri (Wamen) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Jhon Wempi Wetipo mengatakan dirinya optimis pembangunan venue untuk PON XX akan usai sebelum bulan Oktober 2020.

Hal tersebut di sampaikan Wamen Wetipo saat mengunjungi Kawasan Papua Bangkit, Jumat (07/02/20).

Menurut nya, progress pembangunan venue Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020 di Papua dapat selesai lebih cepat dari target awal.

“Progres pembangunan venue Aquatik cukup pesat. Saat ini saja sudah mencapai 80 persen (dan akan berakhir Mei 2020), untuk istora juga saya dapat laporan sudah 75 persen, dan ini yang patut diapresiasi, karena pengerjaannya sudah sesuai dengan standar dan akan selesai sebelum target awal,” kata Wetipo.

Dikatakan, setelah penyelesaian beberapa venue akan dilanjutkan dengan penataan kawasan, baik itu untuk venue Aquatic, Istora Papua Bangkit, Hocky, dan beberapa venue lainnya yang tersebar di empat klaster (Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Timika, dan Kabupaten Merauke).

“Kalau kita bicara soal infrastruktur stadion utama (Stadion Papua Bangkit) sudah jadi, Istora dan Aquatic juga sisa finishing dan kemudian penataan kawasan paling tidak sebelum pelaksanaan PON sudah tuntas dikerjakan,” ujarnya.

Soal penataan kawasan, kata Wetipo, pihaknya meminta dukungan dari pemerintah Provinsi Papua soal beberapa rumah warga yang hingga saat ini belum di tuntaskan.

 “Ada sekitar 23 rumah warga yang masih ada di dalam kawasan, termasuk juga kompensasi terhadap tanaman. Mari kita tuntaskan bersama, karena penataan kawasan ini secara keseluruhan tidak bisa dilakukan kalau masih ada penduduk yang bermukim di kawasan ini,” katanya.

Sementara itu, Ketua Harian Pengurus Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua, Yunus Wonda, berharap pembangunan sejumlah venue PON di tiga kabupaten kota selesai dalam tiga bulan ke depan. Sebab, waktu penyelenggaraannya tersisa 267 hari lagi.

 “Jika sudah selesai semuanya, kami segera membuat laporan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), bahwa PON XX siap digelar di Papua,” kata Yunus.

Menurut Yunus, penyelenggaraan PON XX sebenarnya ada di pemerintah kabupaten dan kota. Pemerintah Provinsi hanya bertindak sebagai supervisor untuk terus mengikuti berbagai macam persiapan di sana. (Redaksi Topik)

No More Posts Available.

No more pages to load.