Jadi Ketua Fraksi BTI, H. Wagus Hidayat : Tidak Ada Istilah ‘Asal Bapak Senang’

oleh -252 Dilihat
Ketua Fraksi Bhinneka Tunggal Ika DPRD Kabupaten Jayapura, H. Wagus Hidayat, SE.

Sentani, Topikpapua.com, – Enam partai politik (Parpol) yang sepakat berkoalisi di DPRD Kabupaten Jayapura diantaranya Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Partai Berkarya, Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Demokrat menunjuk H. Wagus Hidayat, SE, sebagai Ketua Fraksi Bhinneka Tunggal Ika DPRD Kabupaten Jayapura untuk periode 2019-2024.

Ini artinya H. Wagus Hidayat, SE, diberi kepercayaan memimpin Fraksi Bhinneka Tungal Ika periode 2019-2024. Sebagai Wakil Ketua ditetapkan Yosep Sapan dari Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), sedangkan untuk Sekretaris ditetapkan Eymus Weya, ST, dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Ditanya wartawan media online ini perihal penunjukan dan dipercayakan dirinya sebagai Ketua Fraksi Bhinneka Tungal Ika DPRD Kabupaten Jayapura, H. Wagus Hidayat, SE, menganggap hal itu sebagai amanah untuk mempersatukan dan juga memperkuat apa yang selama ini sudah dinilai baik.

“Ya ini amanah, yang jelas setelah saya dipercayakan sebagai Ketua Fraksi Bhinneka Tungal Ika DPRD Kabupaten Jayapura, yang pertama saya akan lakukan itu pasti saya mengkondisikan teman-teman saya di Fraksi Bhinneka Tunggal Ika (BTI) untuk kita semakin solid. Karena di Fraksi (BTI) ini ada enam partai politik koalisi yang bergabung dengan sembilan anggota didalamnya, dan pasti masing-masing mempunyai kepentingan yang berbeda,” Beber Haji Dayat.

Pengusaha Dirgantara SAM Air itu juga mengaku akan menyebar sembilan anggota Fraksi yang di pimpinnya itu di komisi atau di alat kelengkapan dewan lainnya, untuk mengawal aspirasi rakyat.

“ Saya usahakan untuk bisa mempersatukan para anggota Fraksi Bhinneka Tunggal Ika (BTI) DPRD Kabupaten Jayapura. Kemudian langkah selanjutnya, kita akan menyebarkan mereka ini untuk kita tetapkan di komisi atau di alat kelengkapan dewan lainnya,” Jelas nya.

Anggota DPRD Kabupaten Jayapura Dapil I Kabupaten Jayapura ini menceritakan saat pelaksanaan rapat pembentukan fraksi DPRD Kabupaten Jayapura yang sempat berjalan alot dan dirinya menganggap itu hal yang biasa dalam dinamika satu demokrasi.

“Ah biasa saja, itu dinamika lah dalam demokrasi. Saya pikir lobi-lobi politik itu diperlukan dalam pemilihan seperti pimpinan atau ketua fraksi ini. Tapi Alhamdulillah, semua berjalan baik dan kita musyawarah untuk mencapai mufakat,” bebernya.

Politisi PPP ini kemudian menjelaskan sejumlah komitmen sebagai anggota DPRD yang baru dan ditunjuk sebagai Ketua Fraksi Bhinneka Tunggal Ika di DPRD Kabupaten Jayapura.

Pertama, sebagai anggota DPRD yang baru wajib hukumnya untuk berani tampil dan juga berani bersuara kritis terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah daerah yang tidak berpihak sama rakyat.

“Ya, berani tampil dan bersuara itu wajib hukumnya, karena kita terjun ke dunia politik ini dengan muka-muka baru yang cukup banyak. Kami pun berharap pemikiran teman-teman dengan saya selaku Ketua Fraksi Bhinneka Tunggal Ika itu harus sama atau seirama. Jadi, kita memang benar-benar untuk mengawal aspirasi rakyat dan kita bekerja untuk rakyat, bagaimana kehidupan rakyat ini bisa menjadi lebih baik dan sejahtera dari sebelumnya,” terang H. Dayat.

Fraksi Bhinneka Tunggal Ika DPRD Kabupaten Jayapura, lanjut Anggota Dewan yang dikenal dekat dengan wartawan ini, ingin menjadi kekuatan penyeimbang pemerintah dalam relasi check and balances yang kritis dan konstruktif.

Menurut pria yang juga pemilik PT Semuwa Group, itulah peran kelembagaan DPR semestinya, dan ini bukan soal oposisi serta koalisi dalam perspektif politik praktis.

“Yang jelas, kami tidak mau mengikuti paradigma lama seperti ‘Asal Bapak Senang’ atau ABS. Tapi, kami berusaha menampilkan yang terbaik lah. Mungkin saat ini kami belum berani untuk menjanjikan apa-apa, tetapi mudah-mudahan bisa di evaluasi setiap tiga bulan atau enam bulan setelah ini,” tandas H. Dayat. (Irf)

No More Posts Available.

No more pages to load.