Jayapura, Topikpapua.com, – Pasca kericuhan di kota Jayapura pada 29 agustus lalu, Tim gabungan dari Pusdokkes Polri dan Bid Dokkes Polda Papua menggelar serangkaian kegiatan pelayanan kesehatan gratis di sejumlah tempat ibadah.
Salah satu tempat ibadah yang di kunjungi adalah Gereja Katholik Katedral Dok V Jayapura, minggu (29/09/19).
Kegiatan pelayanan kesehatan gratis ini dipimpin langsung oleh Dir Bin Potmas Korps Binmas Baharkam Polri Brigjen Pol Drs. Ricky F. Wakanno di dampingi Kabid Dokkes Polda Papua dengan melibatkan 2 dokter dan 5 tenaga perawat dari Bid Dokkes Polda Papua.
Pelayanan kesehatan yang diberikan meliputi pemeriksaan tensi dan pemberian obat-obatan sesuai dengan keluhan dari para pasein.
” Para pasien yang datang setelah dilakukan pemeriksaan kebanyakan mengalami Darah tinggi dan mengeluhkan sakit/nyeri pada bagian lutut. Para pasein tersebut rata-rata berumur 40/ 55 tahun, ” Ungkap Dir Bin Potmas Korps Binmas Baharkam Polri Brigjen Pol Drs. Ricky F. Wakanno.
Dalam kegiatan tersebut, jemaat gereja yang datang untuk berobat sebanyak 27 orang, dan semua pasien diberikan obat oleh tim dokter dari Dokkes Polda Papua.
Brigjen Drs. Ricky F. Wakanno mengatakan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka pemulihan kondisi masyarakat Papua pasca kerusuhan yang mengakibatkan korban meninggal dunia, kerugian materiil serta trauma bagi masyarakat.
” Selain melaksanakan bhakti kesehatan ini, kami juga melaksanakan beberapa kegiatan seperti trauma healing yang akan dilaksanakan di wamena Kabupaten Jayawijaya serta melaksanakan FGD dengan para tokoh dan pemuda di Jayapura, ” Jelas Brigjen Ricky.
Salah satu jemaat gereja katholik Katedral, Ibu Silsia yang berobat mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian, ” kami sangat senang, dihari minggu ini kami mendapatkan pengobatan yang baik dan gratis, Ini sangat membantu kami untuk mengecek dan menjaga kesehatan kami, Kata ibu Silsia.
Dirinya pun berharap kegiatan pelayanan kesehatan ini tidak hanya dilakukan di Gereja Katedral ini saja, melainkan di gereja gereja lainnya yang ada di Kota Jayapura maupun di daerah lainnya di Papua sehingga para jemaat gereja lainnya juga mendapatkan pelayanan kesehatan. (Redaksi Topik)
