Sentani, Topikpapua.com, – Ratusan caleg dan warga, Rabu pagi nampak berkumpul di bawah rindangnya pohon matoa di Kampung Sereh, Sentani Kabupaten Jayapura.Baas
Mereka berkumpul untuk mengikuti sosialisasi Pengamanan Partisipatif (Para-Para) Bawaslu yang di gelar oleh Bawaslu Provinsi Papua. Dalam acara yang di kemas dengan nuansa alam terbuka tersebut hadir anggota devisi hukum Bawaslu RI, Fritz Edward Siregar.
‘’Masyarakat adalah ujung tombak dari pengawasan, karena kita tidak bisa bekerja sendiri dalam melakukan pegawasan, sehingga kami perlu mengikutsertakan dan mengajak masyarakat untuk turut serta dalam mengawasi pelaksanaan Pemilu,’’ ungkap Fritz disela-sela diskusi santai dengan para caleg dan warga yang hadir.
Diakui fritz bila konsep acara diskusi dengan warga yang di gelar di alam terbuka ini adalah suatu metode baru yang sangat baik, dimana tidak ada jarak antara pembicara dengan warga yang hadir.
‘’Hari ini mungkin konsep pengawasan partisipatifnya berbeda, kita kumpul di para-para dan mengajak semua tokoh masyarakat dan duduk dalam suasana yang lebih santai. Dan ini adalah salah satu metode yang sangat baik yang dilakukan oleh bawaslu Papua untuk dapat mengajak masyarakat tidak hanya sekedar berdiskusi dalam ruangan saja tetapi juga dapat berdiskusi di ruangan bebas seperti ini,’’ Beber Fritz.
Para-para Bawaslu yang diinisiasi oleh Bawaslu Provinsi Papua menurutnya adalah salah satu cara yang yang tepat untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat mengenai hal apa saja yang harus disiapkan masyarakat dalam rangka menyambut hari pemungutan suara.
“Pertama adalah untuk memastikan apakah masyarakat tahu bahwa mereka harus memilih, apakah sudah masuk dalam DPT dan dimana dapat memilih. Yang kedua adalah mengajak masyarakat untuk tidak apatis terhadap proses pengawasan. Dua hal itu yang menjadi tujuan bawaslu melakukan kegiatan ini,’’ pungkasnya.
Sementara itu menurut salah satu peserta dari caleg PPP, Haji Wagus Hidayat, acara Para-Para Bawaslu yang di gelar ini bukan hanya menarik, namun bisa juga memberikan pemahaman kepada pemilih maupun yang di pilih bagaimana tatacara pemilihan, apa yang harus diawasi dan bagaimana proses pemilihan nya.
“ Saya harap metode yang sudah baik ini tidak hanya habis disini, tetapi bisa kita aplikasikan saat hari pencoblosan tiba, “ Kata pemilik nomor urut 5 DPRD kabupaten Jayapura dari partai PPP tersebut.
Wagus yang juga adalah pimpinan perusahaan Semuwa Groub ini berharap agar Bawaslu bisa melanjutkan proses sosialisasi yang sama di daerah lainnya di kabupaten Jayapura, khususnya di kampung-kampung yang jauh dari kota Sentani.
“ Selain Bawaslu KPU juga harus hadir dan memberikan pemahaman kepada warga pemilih, mengingat waktu pencoblosan yang tersisa kurang lebih satu bulan lagi. Saya juga berharap agar saat hari H nanti Bawaslu dan Panwas hadir di semua TPS untuk mencegah adanya tindak kecurangan, “ Pungkas Haji Wagus Hidayat. (Redaksi Topik)
